25 Februari 2009

Tuhan tak Pernah Gagal

Nikmati lirik lagu ini, itu menguatkan langkah hidupmu kawan:

TUHAN tak pernah gagal
Dalam segala yang Kau rencanakan
TUHAN tak pernah lalai
Dalam segala hal yang Kau janjikan
Kau rancangkan hidup dalam damai sejahtera
Hari depan yang penuh dengan harapan
Ku bersuka senantiasa
kar’na ku percaya
Ku ada di Tangan yang kuat,
-Jonathan Prawira-
TUHAN memiliki rencana untuk memberikan kepada kita hari depan penuh harapan. Mari bangkit dan kembali melakukan apa yang perlu kita perjuangkan, karena kita tahu kita menyembah TUHAN yang tidak pernah gagal. Say “Yes” to worship!

Taat sampai Mati

Apakah arti keselamatan bagi kita?
Sebenarnya, keselamatan bagi kita itu merupakan KASIH KARUNIA. Pada dasarnya, semua manusia setelah jatuh dalam dosa harus mendapat hukuman atas dosa yaitu Maut (Roma 3:23-23, Roma 6:23)
Dalam Kejadian 1:29-30
Berfirmanlah Allah: "Lihatlah, Aku memberikan kepadamu segala tumbuh-tumbuhan yang berbiji di seluruh bumi dan segala pohon-pohonan yang buahnya berbiji; itulah akan menjadi makananmu.Tetapi kepada segala binatang di bumi dan segala burung di udara dan segala yang merayap di bumi, yang bernyawa, Kuberikan segala tumbuh-tumbuhan hijau menjadi makanannya." Dan jadilah demikian.

Kejadian 2:16-17, Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia: "Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,2:17 tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati."

Ada sebuah larangan yang diberikan. Mengapa ada larangan? Karena manusia pada dasarnya ingin bebas. Oleh karena itu, Allah membuat suatu larangan. Mengapa larangan itu ada?
  1. Untuk melindungi kita : seperti layaknya lampu merah yang ada di jalan yang melrang pengemudi kendaraan untuk tetap melintas, demikian juga halnya dengan larangan dari Tuhan. Maksud dari larangan itu adalah untuk melindungi kita. Apabila lampu merah itu tidak ada, bisa dibayangkan betapa kacaunya jalan-jalan dan bahkan tidak mustahil lagi akan terjadi tabrakan atau kecelakaan. Larangan ada untuk membuat satu ketertiban sehingga kecelakaan dan tabrakan tidak terjadi.
  2. Untuk mengukur ketaatan kita kepada Tuhan : bagaimana kita dapat mengukur seberapa kita taat selain dengan adanya hukum-hukum, perintah-perintah dan larangan-larangan Tuhan.

Ketaatan kita harus dimulai dari diri sendiri. Kita tidak bisa menuntut orang lain harus taat terlebih dahulu. Contohlah Yesus yang taat sampai mati bahkan sampai mati di kayu salib.

23 Februari 2009

Apakah DOSA merupakan HAL yang SERIUS ?


Ini adalah pertanyaan sederhana yang mungkin menelisik hati dan kehidupan kita..Benarkah DOSA merupakan hal yang serius? Ataukan DOSA hanya merupakan masalah? Bukan !! DOSA adalah DOSA dan BUKAN SEKEDAR MASALAH.

Terkadang kita menurunkan derajat DOSA menjadi hanya sebuah MASALAH. Pandanglah DOSA sebagaimana Allah memandang bagaimana DOSA itu.

Yaps, Itu yang gw denger sewaktu ibadah di GBI Senayan hari Minggu (22/2) kemaren yang disampaikan oleh Pdt. Ridwan Hutabarat.


Mengapa DOSA digolongkan kedalam hal yang SERIUS. Keseriusan sebuah hal ditentukan oleh 2 faktor berikut:


  • Siapakah yang turun tangan dalam mengatasi hal tersebut? Yaps, bisa kita umpamakan hal yang sederhana seperti pencurian, Untuk kasus pencurian ayam, polisi yang akan turun mungkin hanya polisi dengan pangkat-pangkat yang rendah..baru untuk kasus-kasus pencurian bank dalam skala besar akan melibatkan pejabat-pejabat kepolisian yang lebih tinggi misalnya Kapolres. Sedangkan jika ditemukan adanya ancaman bom bisa dipastikan Kapolda akan turun tangan menghadapinya. Kita bisa liat seberapa seriusnya suatu hal dari siapa yang dapat turun tangan menyelesaikan hal tersebut. Jika Dosa dapat diselesaikan oleh jajaran Kepolisian ataupun Presiden maka Tuhan tidak perlu sampai turun ke dalam dunia. Tapi kenyataannya, Allah turun ke dunia dalam maksud penebusan. Untuk apa? untuk mengatasi DOSA. Oleh karena itu, dapat kita lihat dosa merupakan hal yang serius.

  • Apakah dampak dari hal tersebut? Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa Upah DOSA ialah MAUT. Itu dampak terbesar yang ada dalam kehidupan ini. Olehkarenanya DOSA merupakan Hal yang tidak main-main. DOSA merupakan hal yang SERIUS.

Sudah waktunya, anak-anak Tuhan memandang DOSA seperti Allah memandang apa itu dosa. Dan, sudah waktunya juga, DOSA tidak dianggap hanya sebagai masalah. Sekarang waktunya bagi kita untuk berkata TIDAK terhadap DOSA. dan itu ada pada keputusan Anda masing-masing.

06 Februari 2009

Lebih dari Sekedar Bekerja..

Doni sekarang memiliki julukan baru dari teman-teman kantornya, yaitu si Tango (baca: teng go). Maklum aja, Doni merupakan tipe karyawan yang bekerja pas-pasan. Datang pas jam kantor masuk, itupun terkadang terlambat, dan begitu jam pulang dia langsung cabut. Singkatnya, begitu teng langsung go.
Berbeda dengan Doni, rekan sekerjanya Dicky tampak lebih rajin dalam bekerja. Dicky yang baru menikah beberapa bulan lalu itu, kini tampak lebih bersemangat dalam menjalani profesinya. Dia memiliki tekad yang kuat untuk menjadi seorang suami dan ayah yang bertanggung jawab. Bahkan, Ia tak segan-segan untuk lembur jika diperlukan. Dicky juga hampir selalu datang sebelum jam kantor.

Penghasilan ekstra yang dimilikinya sebagiandia pergunakan untuk mencicil rumah, sebagian lagi untuk membeli asuransi untuk dia dan istrinya serta untuk dana pendidikan anaknya kelak. Dia memiliki prinsip bahwa semuanya itu harus sudah dimulai dari sekarang sehingga persiapan pendidikan untuk anaknya dapat aman.

Meski termasuk pekerja keras, Dicky tidak mengabaikan komunikasi dengan istri dan keluarganya. Ia meluangkan waktu untuk mengirimkan beberapa SMS di kala sedang bekerja. Entah hanya mengungkapkan bahwa ia sangat mengasihi istrinya ataupun menanyakan sedang apa dan mengingatkan untuk tidak lupa makan.

Kisah sederhana di atas membuat saya bertanya-tanya, Apakah sebenarnya yang membuat Doni dan Dicky berbeda dalam pekerjaan mereka? Jawabannya adalah berhubungan dengan cara pandang mereka terhadap pekerjaan. Ya benar, Makna dari sebuah pekerjaan bisa menjadi berbeda antara seorang dengan lainnya. Untuk lebih lengkap tentang makna pekerjaan bisa klik d
isini.

04 Februari 2009

Berapa Besar Kasih TUHAN dalam hidup anda yg anda ketahui??


Hari ini musim semi yang panas, aku sedang asik membaca novel Dan
Ditemani Ipod yang Mendendangkan lagu jazz favoritku,
disela- sela makan siangku di sebuah Cafe Di seberang Jalan kantorku.

Siang itu begitu panas, anginpun seakan-akan enggan bertiup. Ku perbesar
Volume musik yang aku dengar. hmm.. . Nikmatnya hidup ini..
Tak terasa waktu berlalu, waktu istirahatku usai,
Hmm lagi asik2nya membaca nih...
Sambil menaruh selembar uang $10 aku berjalan santai menyebrangi Jalan.

Aku mengangguk-anggukkan kepala mendengar suara musik yang merdu lewat
Earphone sambil tetap fokus membaca, lagi seru-serunya nih. Aku melangkah
Menyebrangi jalan, tiba2 pembatas buku di novelku terbang tertiup
Kembali ke arah cafe itu, reflek aku membalikan badanku Dan mengejar pembatas buku itu.
Hmm... Dapat..
Untung tidak kotor kataku sambil mengibas-ngibaskan pembatas Bukuku.. angin yang aneh, dari mana datangnya, angin berhembus
Kencang ditengah panasnya musim semi?

Ketika aku kembali berjalan, aku terkejut banyak orang mendekat
Ke arahku, banyak yang memandangiku sambil mengeleng-gelengkan kepala Mereka, aku melepas earphoneku, seorang ibu paru baya bertanya
" Apakah aku baik-baik saja? "
" Aku tidak mengerti, Ada apa ? "
Lalu ibu itu bercerita tentang hal yang sampai kini tidak bakal aku
Lupakan...

Ketika aku sedang asik membaca buku sambil mendengarkan ipod
Kesayanganku sewaktu menyeberang jalan,
dari arah jalan sebuah truk yang dikemudikan seorang supir yang ternyata mengantuk, melaju kencang kearahku, orang-orang berteriak mengingatkanku, tapi Aku tidak mendengar, sesaat sebelum terjadi tabrakan, aku berbalik dan berlari ...
Untuk mengambil pembatas bukuku yang tertiup angin...
Aku Bergidik...
Tak Terasa air Mata mulai tumpah..
Aku tinggal selangkah lagi dari ajalku, tapi Tiba2 Angin yang Tidak biasanya berhembus,
berhembus untuk kemudian menerbangkan Pembatas Bukuku
Dan .. Menyelamatkanku. ...

Itu semua anugrah Allah untuk kamu, ibu itu berujar padaku, kakiku Terasa Tak kuat Menopang berat tubuhku, aku berlutut Dan mengucap syukur, seandainya Ibu Itu tidak
Bercerita tentu aku tidak akan tahu kasih Tuhan kepadaku,

Dan aku sadar dalam hidupku, banyak sekali kasih Tuhan dinyatakan Tanpa Aku sadar Dan ketahui.....
Aku kembali menangis ...


Perenungan :
Saudara, sering kali Kita lupa untuk mengucap syukur.
Seringkali Ketika Kita melihat Keadaan Kita yang terpuruk, jatuh, miskin, terlantar,
Kita lupa untuk Mengucap Syukur.
Kita lupa bahwa tanpa perlindungan Tuhan, Kita pasti akan mengalami Kejadian yang Lebih parah dari yang Kita alami sekarang,
tapi karena kasihNya, Kita Tidak mengalaminya.

Jangan lupa untuk selalu mengucap syukur untuk apapun dalam keadaan
Apapun, karena Kita tahu sekarang Dia selalu bekerja,
sadar atau tanpa Kita Sadari . Dan Yang pasti
DIA TIDAK AKAN PERNAH MENINGGALKAN KITA,
Dan mari Kita JANGAN PERNAH TINGGALKAN DIA...
MENGUCAP SYUKURLAH DALAM SEGALA HAL KARENA ITU YANG DIKEHENDAKI ALLAH BAGI KITA SEMUA