26 September 2008

Karunia (Kharisma) vs Karakter

Haii teman-teman..kali ini aku mau tulis ttg hasil sharing kita pas komsel kemaren (25 Sept 08)..Temen kita yang membawakan nya adalah Lisrina..dia beri topik Karunia vs Karakter..
Di awal pembahasan, kita berdiskusi apa sih bedanya karunia dan karakter? dan diperoleh perbedaan dari keduanya..Karunia adalah pemberian TUHAN yang kita peroleh dari lahir dan itu sifatnya instan karena memang sepenuhnya pemberian Tuhan sedngkan karakter adalah hasil dari suatu proses..karakter membutuhkan waktu..
Nah seringkali dalam hidup kita, kita selalu meminta apa yang namanya karunia kepada Tuhan dan kita cenderung mengesampingkan yang namanya karakter ini..

Mengapa karakter itu sangat penting? karena kalau kita hanya mengandalkan karunia saja dan kita tidak memiliki karakter yang baik maka hasil nya kita bisa terjatuh. Mau tau contoh yang ada di Alkitab? Salomo dan Samson mereka adalah dua tokoh Alkitab yang bisa kita tahu bahwa mereka memiliki karunia yang luar biasa..Salomo berkarunia dalam perkataan-perkataan hikmat yang Sungguh hebat sehingga ada kitab tulisan dia yaitu AMSAL dan juga PENGKHOTBAH yang memuat banyak sekali kata-kata bijak dan hikmat..tapi apa yang terjadi? Salomo jatuh dalam dosa perzinahan dengan istri-istri dan selir2nya yang sangat banyak..Untuk samson, dia sedari dalam perut ibunya sudah diberi karunia yang luar biasa, namun alhasil dia sempat jatuh juga..Ini berarti Karunia saja tidak cukup membuat kita tetap kuat dan bertahan untuk tidak jatuh dalam dosa..kita butuh yang namanya KARAKTER..

Oke kita bahas apakah itu namanya KARAKTER? Karakter merupakan hasil akhir dari suatu proses panjang, yang jika boleh diringkas menjadi sbb. dari HATI kita kita mulai melakukan sesuatu yang namanya PIKIRAN yang kemudian diwujud nyatakan dalam sebuah TINDAKAN. Tindakan-tindakan yang dilakukan secara rutin dapat menjadi KEBIASAAN dan pada ujungnya akan membuahkan yang namanya KARAKTER.. Yaps, itu lah proses pembentukan karakter..
Lalu bagaimana supaya kita bisa memiliki karakter yang baik??
Ada 4 hal yang perlu mendapat perhatian serius, yaitu:
  1. Perubahan Pola Pikir - Dalam Roma 12:2 jelas dikatakan bahwa kita harus melakukan yang namanya pembaharuan budi..pembaharuan pola pikir..supaya apa? supaya kita semakin serupa dengan Allah..
  2. Rela Ditegur - Teguran yang kita terima mendatangkan didikan dan berkat bagi kita, oleh karena itu jika kita mendapat teguran maka seharusnya kita berbahagia karena itu adalah proses pembentukan karakter kita :)
  3. Disiplin Rohani - Latihan badani terbatas gunanya tetapi Ibadah itu mengandung janji baik untuk kehidupan hari ini maupun untuk hidup yang akan datang, oleh karena itu jika karakter kita mau bertumbuh ke arah yang baik, janganlah kita menjauih pertemuan-pertemuan ibadah..justru kita harus semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang semakin mendekat..
  4. Lingkungan yang baik - Dalam 1 Korintus 15:33 jelas tertulis bahwa "Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik" dan ini jelas terbukti.

So, jika kita ingin memiliki karakter yang baik..marilah kita mulai memperhatikan keempat hal tersebut. Satu contoh dari Alkitab yang sangat baik karakternya adalah YUSUF..siapa sih dari kita yang tidak kenal ma tokoh YUSUF ini?? dia sudah banyak mengalamai proses kehidupan dan dia menjalaninya dengan tetap bersyukur pada Tuhan tanpa sempat mengeluh atas segala kejahatan yang dilakukan kepadanya..dan hasilnya apa? dia bahkan diangkat begitu tinggi dengan kedudukan hampir setara dengan Firaun..mengapa? karena selain dia memiliki karunia dia tidak mengabaikan karakter..Karakte yang dia miliki sangat luar biasa..Hal ini terbukti saat saudara2 nya datang mengunjungi dia ketika terjadi kelaparan besar..apa yang Yusuf katakan kepada sodara2nya?

"Memang kamu telah mereka-rekakan yang jahat terhadap aku, tetapi Allah telah mereka-rekakannya untuk kebaikan, dengan maksud melakukan seperti yang terjadi sekarang ini, yakni memelihara hidup suatu bangsa yang besar."

Yaps, itu yang harus kita imani dan lakukan..walaupun mungkin banyak kejahatan dan ketidak adilan yang terjadi dalam hidup kita..tapi percaya lah bahwa ALLAH sanggup mengubah semua nya itu menjadi sesuatu KEBAIKAN bagi kita..Amin

- Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi DIA yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan RencanaNya -

23 September 2008

Berkat Tuhan dalam setiap masalah

sebuah pujian yang teringat saat aku dapet kabar sukacita:

Kasih setia Mu yang ku rasakan
Lebih tinggi dari langit biru..
Kebaikan Mu yang tlah Kau nyatakan
lebih dalam dari lautan..

Berkat Mu yang telah ku terima..
sempat membuat ku terpesona..
apa yang tak pernah ku pikirkan
itu yang Kau sdiakan bagiku..

Siapakah aku ini Tuhan..
jadi biji mata-Mu..
dengan apakah ku balas Tuhan
selain puji dan sembah Kau..

Yaps, benar. yang namaNya berkat Tuhan terkadang mengejutkan kita..
Berkat Tuhan selalu mendatangkan sukacita di balik semua nya..
Berkat Tuhan -lah yang menjadikan kaya..
susah payah tidak menambahinya..

amin

19 September 2008

Setia dalam perkara kecil

Hai guys..pas komsel kemaren (18 September 2008) kita sama-sama membahas tentang setia dalam perkara kecil ato dengan kata lain tidak menyepelekan perkara-perkara yang keliatannya kecil (Bagian dari Alkitab yang dibahas adalah perumpamaan tentang talenta di dalam Matius 25).. Kita dibagi dalam 2 kelompok untuk mencatat kira-kira hal-hal apa saja yang bisa atau sering kita sepelekan. Nah berikut hal-hal yang tercatat pas waktu itu:
  1. Pekerjaan: menunda-nunda pekerjaan
  2. On time : terkadang sering menyepelekan untuk on time
  3. Persiapan melakukan sesuatu
  4. Bangun tidur pagi-pagi
  5. jam tidur
  6. Mandi (??) : ada juga nih yang menyepelekan mandi
  7. Peraturan
  8. Nasihat orang tua / orang laen
  9. Kesehatan : misalnya ga pernah banyak minum air putih, jarang olahraga..
  10. menaruh barang asal-asalan

Nah dari situ, karena menyepelekan hal-hal kecil adalah sebuah aktivitas atau kegiatan maka tentunya dah pasti ada solusinya untuk masing-masing kasus..akhirnya dibicarakan lah solusi nya masing-masing..

  1. Pekerjaan: buat prioritas, buat schedule dan dateline untuk masing2 tugas
  2. On time : perlu DIHUKUM
  3. Persiapan melakukan sesuatu : "segala sesuatu akan menghasilkan yang lebih baik jika dipersiapkan"
  4. Bangun tidur pagi-pagi : bisa coba dengan banyak alarm dengan jeda waktu, bisa juga dengan minta temen yang serumah utk membangunkan, atau tetapkan diri untuk bersaat teduh di pagi hari ^^
  5. jam tidur : biasakan punya waktu maksimal saya harus sudah tidur, atau miliki kemauan untuk tidur cukup
  6. Mandi (??) : punya jadwal waktu mandi, nyadar diri aja deh !!
  7. Peraturan : perlu yang namanya HUKUMAN
  8. Nasihat orang tua / orang laen : "Pengalaman adalah guru yang berharga"
  9. Kesehatan : "Rajin-rajin olahraga, makan yang teratur"
  10. menaruh barang asal-asalan : "klasifikasi kan tempat nyimpan barangnya"
  11. Kepercayaan : " kalo mau selalu dipercaya orang kita harus bisa menunjukkan bahwa kita bisa dipercaya"

Nah dari situ, kita bisa belajar bahwa setiap hal yang masih kita sepelekan ternyata ada solusinya khan..so jangan menyerah jika terkadang kita masih sering menyepelekan hal-hal tersebut..kita masih bisa meninggalkan kebiasaan tersebut..

Yang pasti butuh yang namanya KEDISIPLINAN DIRI..Yaps itu point penting di komsel (COOL) pada kamis kemaren guys ^^

GBU all

01 September 2008

TEKUN


Ibrani 10:32-29

10:32 Ingatlah akan masa yang lalu. Sesudah kamu menerima terang, kamu banyak menderita oleh karena kamu bertahan dalam perjuangan yang berat,

10:33 baik waktu kamu dijadikan tontonan oleh cercaan dan penderitaan, maupun waktu kamu mengambil bagian dalam penderitaan mereka yang diperlakukan sedemikian.

10:34 Memang kamu telah turut mengambil bagian dalam penderitaan orang-orang hukuman dan ketika harta kamu dirampas, kamu menerima hal itu dengan sukacita, sebab kamu tahu, bahwa kamu memiliki harta yang lebih baik dan yang lebih menetap sifatnya.

10:35 Sebab itu janganlah kamu melepaskan kepercayaanmu, karena besar upah yang menantinya.

10:36 Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu.

10:37 "Sebab sedikit, bahkan sangat sedikit waktu lagi, dan Ia yang akan datang, sudah akan ada, tanpa menangguhkan kedatangan-Nya.

10:38 Tetapi orang-Ku yang benar akan hidup oleh iman, dan apabila ia mengundurkan diri, maka Aku tidak berkenan kepadanya."

10:39 Tetapi kita bukanlah orang-orang yang mengundurkan diri dan binasa, tetapi orang-orang yang percaya dan yang beroleh hidup.


Setiap kita pernah mengalami apa yang namanya kasih mula-mula..saat-saat pertama kita jatuh cinta.. disitu kita akan merasa apapun yang terjadi aku sanggup melaluinya.Ya itulah yang terjadi, kita sanggup berkorban apapun demi sesuatu ataupun seseorang yang kita cintai..apalagi saat kita pertama lahir baru..


Melalui Ibrani ini, kita diingatkan untuk mengingat masa yang lalu..masa-masa dimana kita mencintai TUHAN pertama kali..masa-masa dimana kita mengalami apa yang dinamakan kasih mula-mula..Mengapa? karena terkadang kasih kita mulai pudar seiring berjalannya waktu..kita tidak lagi mau berkorban dan mempertahankan sesuatu yang telah kita peroleh..bahkan di ayat 35 dikatakan ada orang yang sampai melepaskan kepercayaannya..


Nah oleh karena itu apa yang harus kita lakukan? kita perlu TEKUN (ayat 36)..Kita akan cari tahu lebih lagi apa saja yang perlu terkandung dalam ketekunan itu?


  1. PENGHARAPAN : dalam ayat 36 "Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu"..kita bisa tekun saat kita memiliki pengharapan, terkadang kita menjadi putus asa (tidak punya pengharapan) dan disitulah kita mulai tidak tekun. Milikilah pengharapan di dalam TUHAN. karena dia selalu memberikan janji yang selalu ditepati :)

  2. Miliki sikap hidup bahwa WAKTU nya TIDAK LAMA LAGI : dalam ayat 37 "Sebab sedikit, bahkan sangat sedikit waktu lagi, dan Ia yang akan datang, sudah akan ada, tanpa menangguhkan kedatangan-Nya." yang dimaksud kan adalah kita harus memiliki sikap bahwa seakan-akan waktunya tidak lama lagi..Saat kita berasumsi bahwa waktu kita masih sangat lama maka kita cenderung untuk bermalas-malasan dan tidak memberikan semua yang terbaik dalam diri kita. kita cenderung terbuai oleh keadaan dan akhirnya kita tidak lagi tekun. Seseorang akan memberikan kapasitas yang lebih saat waktunya dipersingkat karena itu akan memacu kinerja kita..Oleh karena itu, milikilah sikap hidup bahwa waktunya tinggal sedikit lagi.. :)

  3. HIDUP oleh IMAN (ayat 38): kita terkadang lebih fokus terhadap apa yang kelihatan dan itu tidak jarang melemahkan iman kita..Firman Tuhan berkata bahwa orang benar akan hidup oleh iman bukan oleh kenyataan!! Iman lah yang sanggup mengubah kenyataan walaupun kenyataan itu sangat pahit. Miliki lah dan teruslah kembangkan imanmu sehari demi sehari sehingga kamu akan merasakah bahwa benar apa yang Firman Tuhan katakan: Orang benar akan hidup oleh Iman, sebab tanpa iman, kita tidak berkenan di hadapan Allah.

  4. TIDAK MENGUNDURKAN DIRI, dalam artian kita tidak hanya mementingkan diri kita sendiri: mengapa seseorang dapat mengundurkan diri? coba tanya alasannya.. Pasti karena ada sesuatu dalam diri mereka..mereka merasa kurang dihormati, kurang dihargai, kurang diperhatikan, dll. Intinya adalah DIRI MEREKA.. tak jarang kita lebih mementingkan keegoisan kita..mulai sekarang kita harus lebih mementingkan TUHAN, lebih menyenangkan hati DIA. hingga kita melihat segala sesuatunya berjalan BAIK.

Tekunlah.. Allah kita adalah Allah yang tekun..YESUS tekun memikul salibnya dan menanggung semua bantahan dan caci maki dari orang-orang berdosa demi kita. So, kita juga harus tekun dalam setiap hal yang kita hadapi.. Jesus loves you, guys :)


- medio 31 Ags 08 -